Menurut Winslow secara implisit mengatakan bahwa kegiatan kesehatan masyarakat itu mencakup sanitasi lingkungan , pemberantasan penyakit , pendidikan kesehatan (higiene) menagemen (pengorganisasian) pelayan kesehatan dan pengembangan rekayasa sosial dalam rangka pemeliharaan kesehatan masyarakat . Ketika pendidikan , pengetahuan , dan pemahaman kesehatan dari individu , kelompok itu sudah terpenuhi dan memadahi , maka individu dan kelompok tersebut mengimplementasikan pengetahuan itu dalam kehidupan sehari-harinya dengan tindakan , sikap , dan perilaku pola hidup sehat . Sehingga pengetahuan tersebut sikap dan perilaku pola hidup sehat . Sehingga pengetahuantersebut sikap dan perilaku sehat itu bisa di tularkan kepada individu lain , keluarga , dan masyarakat luas , sehingga terbangun kebersamaan bersama akan pentingnya perilau dan pola hidup sehat . Maka di sinilah peran mahasiswa untuk dapat mewujudkan kesehatan dan kesejahteraan hidup itu , bisa terorganisir dengan baik di tengah masyarakat berbangsa dan bernegara . Contohnya saja para mahasiswa dapat memberikan penyuluhan kepada masyarakat pentingnya mengkonsumsi makanan yang memenuhi standar kesehatan dengan menghindari makanan yang sebenarnya sangat berbahaya bagi kesehatan seperti makanan yang mengandung zat pengawet , junkfood , makanan cepat saji ataupun makanan instan . Namun tidak hanya di butuhkan makanan yang mengandung nutrisi tapi juga menciptakan lingkungan yang sehat . Upaya-upaya mahasiswa dapat meningkatkan pada masyarakat bahwa hidup sehat itu penting . Seperti apa yang di katakan oleh Higiea lebih baik yang membuat tubuh dengan makanan yang baik daripada dengan pengobatan kimia ataupun dengan pembedahan .
Ketika kita mendengar kata enterpreneur , pada umumnya kita akan berfikir tentang pengusaha , bisnis , dan uang . Namun pada kenyataannya seorang enterpreneur memilki pola pikir yang di luar kebiasaan orang pada umumnya . Seorang enterpreneur akan lebih sering menggunakan otak kanan untuk menghasilkan ide-ide dan kreatifitas-kreatifitas yang baru . Mereka akan selalu memacu semangatnya setiap hari , selalu memotivasikan diri dan tersenyum dalam segala sesuatu . Mereka akan melihat masalah sebagai suatu tantangan . Tidak ada kata gagal , yang ada hanyalah sukses atau belajar . Seorang entrepreneur akan selalu berusaha untuk menjalin silahturahmi dengan semua orang . Mereka akan melihat segala sesuatu dari segi positif , mengubah yang sulit menjadi bisa , mengubah yang tidak mungkin menjadi mungkin . Enterpreneur berfikir tentang masa depan bagi orang banyak , kehidupan orang banyak , kesejahteraan masyarakat . Mereka tidak akan pernah menyianyiakan waktunya untuk hal-hal yang tidak produktif . Namun sebuah bisnis yang di bangunnya akan menghadapi resiko dan ketidakpastian untuk mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan mengidentifikasi peluang signifikan dan sumber daya yang di perlukan. Seorang enterpreneur harus memiliki jiwa kreatif , inovatif , pantang menyerah , berani dan cerdas . Saat ini banyak mahasiswa yang mencoba belajar untuk berwira usaha . Karena saat lulus nanti mereka tidak hanya menjadi pegawai , namun juga di harapkan untuk bisa menjadi enterpreneur dan membuka lapangan pekerjaan agar pengangguran berkurang . Mereka dapat mencari pegawai di sekitar rumahnya agar pengangguran di rumah berkurang . Maka mulai sekarang mari kita ubah mind set kita untuk menjadi seorang enterpreneur yang sukses .
KIE
Kelompok 7
Tidak ada komentar:
Posting Komentar