Rabu, 05 September 2012

Kelompok 15


Terobosan Baru dalam Sosialisasikan Kesehatan Reproduksi

Seperti  yang kita ketahui  zaman sekarang ini, pengetahuan para remaja mengenai kesehatan reproduksi remaja sangatlah memprihatinkan. Banyak remaja sekarang ini tidak memperdulikan atau memperhatikan akan pentingnya kesehatan reproduksi . Sedangkan, kalau bukan kita yang sadar akan kebersihan reproduksi diri kita sendiri, siapa lagi? Kesehatan reproduksi merupakan  tanggung jawab kita sendiri.Jika ketidaktauan ini dibiarkan terus menerus akan mengakibatkan hal yang fatal yang akan terjadi pada organ reproduksi kita. Dimulai dengan hal yang kecil seperti menjaga kelembaban organ vital dengan mengganti celana dalam kita. Jika kita terus membiarkan dalam keadaan yang sangat lembab, akan timbul bakteri-bakteri berbahaya yang pastinya akan menimbulkan penyakit .
Kita terlalu sibuk memikirkan hal-hal yang besar di depan sana sehingga banyak hal kecil di depan mata yang sering kita lupakan dan tak kita perhatikan dengan cermat  yang nantinya hal kecil itu bisa saja secara tiba-tiba menjadi sebuah bumerang bagi kesehatan reproduksi kita. Contohnya, seperti yang kita ketahui bahwa teknologi sekarang yang semakin modern menyeret kita pada penggunaan gadget setiap waktu.Tanpa kita sadari,gadget yang kita selalu kita bawa memiliki pancaran radiasi yang sangat berbahaya yang tidak menutup memungkinkan dapat merusak organ reproduksi kita jika kita duduk terlalu lama dan dekat dengan gadget kita atau terlalu lama untuk kontak langsung dengan kulit.Contoh yang lainnya seperti laptop. Komputer mini yang selalu kita pakai untuk bekerja dan bermain itu menuntut kita untuk terus melakukan kontak langsung dengan kulit kita.Banyak remaja sekarang memainkan laptop itu diatas paha sehingga sangat memungkinkan radiasi dari laptop tadi masuk dan merusak beberapa organ reproduksi.Bisa kita lihat bahwa sosialisasi mengenai kesehatan reproduksi remaja ini sudah sangat jarang ditemui.Maka dari itu, masalah kesehatan reproduksi ini sangat perlu mendapat sosialisasi yang luas kepada seluruh masyarakat Indonesia mulai dari anak kecil sampai orangtua terutama disosialisasikan kepada remaja yang hampir atau sudah memasuki masa kematangan atau pubertas agar bisa lebih rutin dan mengingatkan untuk lebih merawat dan menjaga kesehatan reproduksi kita sendiri.Perlu adanya sebua terobosan baru untuk mensosialisasikan dengan metode yang baru dan unik.
Metode yang pertama dapat dilakukan dengan cara membuat Teka-Teki Silang (TTS). Dengan metode ini memungkin sasaran target dapat dengan mudah mengerti  dan TTS tersebut bisa meliputi seputar informasi,tata cara, atau bahkan alat-alat apa yang bisa membantu kita dalam menjaga kesehatan reproduksi.Dengan ini, diharapkan dapat memberikan inspirasi dan informasi yang secara tidak langsung mereka dapatkan.
Metode yang kedua yaitu membuat sebuah animasi yang lucu dan menarik perhatian para remaja untuk mulai menjaga kesehatan reproduksi.Contohnya, dengan memberikan permainan bagaimana merawat dan menjaga kesehatan reproduksi. Dengan ini,diharapkan para remaja dapat langsung mengaplikasikannya.
Metode yang ketiga yaitu para ahli yang bertugas bisa terjun langsung memberitahukan dan mempraktekan menggunakan alat 3 dimensi kepada para remaja bagaimana cara menjaga kebersihan reproduksi remaja bisa melalui media patung wanita atau pria.Melalui metode ini diharapkan semua remaja yang menjadi lebih mengerti karena langsung dipraktekan dan dilihat.
Anak-anak dan remaja sangat suka bila langsung dipraktekan di tempat
Anak-anak dan remaja sangat suka menyukai permainan.Tugas kita bersama sebagai masyarakat Indonesia adalah bagaimana bisa memadukan pendidikan dengan permainan.Untuk materi ini bisa diselaraskan dengan permainan yaitu ular tangga.Setiap tangga yang mengarah turun bisa dijadikan cara untuk memberikan pertanyaan seputar perawat organ reproduksi.Dengan itu, anak-anak apalagi remaja tidak jenuh dengan teori-teori saja melainkan bisa merasa sangat nyaman.
Selain itu, mungkin guru-guru atau dosen bisa menyisipkan materi ini kedalam pelajaran yang bersangkutan. Contohnya pada pelajaran biologi dengan topik reproduksi. Jadi guru—guru atau dosen bisa menyampaikan bagaimana cara bersih untuk menjaga kesehatan reproduksi kita.Kalau perlu materi ini bisa dijadikan materi pokok dalam sebuah mata pelajaran. Jadi, siswa atau mahasiswa yang mendengar dan belajar diingkatkan kembali bahwa kita harus menjaga kesehatan reproduksi kita.Guru dan dosen juga bertugas memberikan pengarahan apa saja komponen yang terpenting yang harus dilakukan.
Maka dari itu,kita harus mulai hidup sehat.Tidak hanya hidup sehat untuk bagian luar tubuh kita tetapi andai kita semua tahu bahwa faktor utama yang terpenting yaitu kita harus hidup sehat,berperilaku sehat demi merawat bagian dalam tubuh kita yang vital. Jangan ditunda lagi.Lakukan sekarang.Kesehatan merupakan harta yang tak terbelikan. Jika kita dengan rajin merawat organ reproduksi, maka kita telah memberi peluang yang besar untuk berkembangnya generasi selanjutnya. Oleh sebab itu, mulai saat ini jangan remehkan dan jangan malas dalam merawat kesehatan reproduksi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar